Israel Menahan Direktur Rumah Sakit Terakhir Gaza, Menuduhnya Sebagai 'Teroris Hamas'
"Pembongkaran sistematis sistem kesehatan dan pengepungan selama lebih dari 80 hari di Gaza utara menempatkan nyawa 75.000 warga Palestina yang tersisa di daerah itu dalam bahaya," tambahnya.
Sebelumnya pada hari Jumat (27 Desember) badan PBB di X mengatakan, "Laporan awal menunjukkan bahwa beberapa departemen utama terbakar dan hancur parah selama penggerebekan".
"Pembongkaran sistematis sistem kesehatan dan pengepungan selama lebih dari 80 hari di Gaza utara menempatkan nyawa 75.000 warga Palestina yang tersisa di daerah itu dalam bahaya," kata badan itu.
Pasien yang tersisa termasuk 15 pasien kritis dan staf dipindahkan ke Rumah Sakit Indonesia, yang digambarkan WHO sebagai hancur dan tidak berfungsi.
Detail penyerbuan
Militer Israel mengatakan operasinya di rumah sakit menyebabkan penahanan lebih dari 240 orang, termasuk apa yang digambarkan sebagai operasi rekayasa dan rudal anti-tank Hamas.