Menu

Dari Plantation Ke Fashion, Asia Pacific Rayon Dukung Sustainability Lewat Serat Viscose Rayon

Devi 3 Nov 2024, 22:40
Dari Plantation Ke Fashion, Asia Pacific Rayon Dukung Sustainability Fashion Lewat Serat Viscose Rayon
Dari Plantation Ke Fashion, Asia Pacific Rayon Dukung Sustainability Fashion Lewat Serat Viscose Rayon

"Viscose rayon APR kini digunakan untuk keperluan sehari-hari karena sifatnya yang breathable. Viscose rayon juga mudah diwarnai dan mudah dikombinasikan dengan bahan lain seperti katun atau spandex," jelas Kamba.

Viscose rayon APR, dikatakan Kamba, telah bersertifikasi internasional yaitu Programme for the Endorsement of Forest Certification (PEFC), sebuah aliansi global dari sistem sertifikasi hutan nasional yang mengutamakan pengelolaan hutan yang bertanggung jawab. "Viscose rayon APR telah diekspor ke 20 negara di seluruh dunia, termasuk ke pasar tekstil utama seperti Bangladesh, Pakistan dan India," ucap Kamba dengan bangga.

Head of Corporate Communication RAPP Aji Wihardandi, yang turut hadir dalam workshop tersebut, menjelaskan dengan gamblang tentang konsep Plantation to Fashion yang ditaja oleh APR. Iklim tropis, disebut Aji, menjadi berkah bagi industri viscose rayon, karena produksi rayon tersebut dimulai dari kebun pembibitan tanaman Akasia dan Eukaliptus, dua jenis tanaman pohon yang cepat tumbuh di Indonesia.

"Jadi dari ditanam hingga siap dipanen butuh waktu 5 tahun. Bandingkan dengan tanaman yang sama di negara 4 musim yang perlu waktu 20 tahun," ujar Aji.

Dari dalam laboratorium yang luas dan steril yang dikawal oleh ilmuwan dari Indonesia dan Brazil, benih terbaik tanaman Akasia dan Eukaliptus  masuk ke areal pembibitan, kemudian dipanen untuk diambil serat selulosanya dan diolah menggunakan zat kimia tertentu untuk menghasilkan serat rayon.

“Tapi ada seleksi ketat dalam memilih mana bibit pohon yang lolos untuk ditanam mana yang tidak. Salah satunya adalah pohon yang memiliki batang lurus tidak bercabang,” jelas Aji lagi. 

Halaman: 123Lihat Semua