Pemimpin Hamas, Yahya Sinwar Tinggalkan Instruksi Terakhir yang Ditulis Tangan dalam Dokumen Rahasia
Judul surat kabar bertuliskan ‘Alarqam Trading for Printer Co’, sebuah perusahaan cetak yang terdaftar di Dubai.
Dokumen itu seperti lembar catatan terperinci dari semua sandera, yang menunjukkan nama, usia dan jenis kelamin mereka dan apakah mereka warga sipil atau anggota militer.
Sinwar tampaknya mencatat siapa yang masih hidup dan berapa banyak yang ditahan di daerah mana.
Laporan itu juga menyebutkan nama-nama 11 tawanan wanita yang dibebaskan dalam gencatan senjata November.
Baca juga: Israel-Hamas Bicara Gencatan Senjata, 90 Persen Selesai Tetapi Masalah Utama Belum Terpecahkan
Menurut Telegraph, Hamas masih memiliki 101 sandera Israel, dengan setidaknya 60 diperkirakan masih hidup.
Sinwar terbunuh dalam operasi IDF