Menu

Tanoto Foundation Dorong Kesetaraan Gender dalam Pendidikan STEM di Festival SDGs

Devi 15 Oct 2024, 10:49
Inge Kusuma, Country Head Tanoto Foundation Indonesia, berbicara di Festival SDGs di Jakarta pada hari Minggu, 6 Oktober 2024
Inge Kusuma, Country Head Tanoto Foundation Indonesia, berbicara di Festival SDGs di Jakarta pada hari Minggu, 6 Oktober 2024

RIAU24.COM - Ketimpangan gender dalam mengakses pendidikan masih terlihat di Indonesia, khususnya di bidang STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika).

Menurut Organisasi Perburuhan Internasional (ILO), hanya 35 persen lulusan STEM dan hanya 8 persen profesional STEM di Indonesia adalah perempuan.

Pria mendominasi posisi yang membutuhkan keterampilan lebih tinggi dan bergaji lebih baik di bidang STEM, sementara wanita terkonsentrasi di pekerjaan yang bergaji lebih rendah dan kurang membutuhkan keterampilan.

Kesenjangan ini tetap ada meskipun sebuah studi Bank Dunia tahun 2018 menyatakan bahwa mendidik wanita sangat penting untuk mengurangi kemiskinan.

Inge Kusuma, Country Head Tanoto Foundation Indonesia, menyampaikan hal tersebut dalam acara Festival Sustainable Development Goals (SDGs) di Aula Trisno Soemardjo, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Minggu, 6 Oktober 2024. Pidatonya mengangkat tema "Pendidikan untuk Perempuan sebagai Landasan Pembangunan Berkelanjutan."

Festival SDGs merupakan bagian dari Konferensi Tahunan SDGs 2024, yang bertujuan untuk mempertemukan para pemangku kepentingan yang terlibat dalam upaya SDGs Indonesia dan menyebarluaskan pencapaian untuk memastikan pembangunan yang inklusif dan akuntabel.

Halaman: 12Lihat Semua