Banyak Konflik, Jadi Salah Satu Alasan PBNU Rebut PKB dari Cak Imin
RIAU24.COM - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU, Yahya Cholil Staquf menyebut salah satu alasan menunjuk dua orang untuk mendalami sekaligus mengkaji ulang hubungan NU dengan Partai Kabangkitan Bangsa (PKB).
Menurutnya, hal itu dilakukan karena konflik berkepanjangan, Minggu 28 Juli 2024.
"Saya harus saya sampaikan terus terang bahwa ada banyak konflik-konflik," sebutnya dikutip dari cnnindonesia.com.
Staquf mengungkap alasan pihaknya menunjuk dua orang yakni Kyai Anwar Iskandar dan Amin Said Husni.
Baca juga: Pandji Pragiwaksono Komentari Sikap Gerindra yang Tak Terima di Kritik PDIP soal PPN 12 persen
Untuk Kyai Anwar Iskandar disebut sebagai satu-satunya orang yang tersisa dari para pendiri awal PKB.
Sementara Amin Said Husni merupakan Wasekjen pertama PKB.