Menu

IDF Gunakan Protokol Hannibal Kontroversial yang Membahayakan Warga Sipil pada 7 Oktober

Amastya 8 Jul 2024, 20:51
Dilaporkan, pada pukul 11:22 pagi (waktu setempat), sekitar lima jam setelah serangan dimulai, sebuah arahan dikeluarkan untuk divisi Gaza Israel yang menyatakan,
Dilaporkan, pada pukul 11:22 pagi (waktu setempat), sekitar lima jam setelah serangan dimulai, sebuah arahan dikeluarkan untuk divisi Gaza Israel yang menyatakan, "Tidak ada satu kendaraan pun yang dapat kembali ke Gaza."/AFP

Dilaporkan, pada pukul 11:22 pagi (waktu setempat), sekitar lima jam setelah serangan dimulai, sebuah arahan dikeluarkan untuk divisi Gaza Israel yang menyatakan, "Tidak ada satu kendaraan pun yang dapat kembali ke Gaza."

Pesan ini, sesuai laporan Haaretz mengutip sebuah sumber, berarti mencegah kendaraan kembali, terlepas dari potensi korban.

"Semua orang tahu pada saat itu bahwa kendaraan semacam itu bisa membawa warga sipil atau tentara yang diculik. Semua orang tahu apa artinya tidak membiarkan kendaraan kembali ke Gaza," bunyi laporan tersebut.

Tidak diketahui berapa banyak korban sipil atau militer yang terjadi karena perintah ini, namun, dokumen dan kesaksian dari tentara dan perwira IDF tingkat menengah senior menunjukkan penggunaan protokol Hannibal tersebar luas.

Investigasi dan Reaksi Israel

Seorang juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dilaporkan mengatakan kepada publikasi bahwa penyelidikan internal terhadap peristiwa 7 Oktober sedang berlangsung.

Halaman: 123Lihat Semua