Menu

Jokowi Klaim Ekonomi RI Kokoh, Survei: Pabrik Tutup, PHK di Mana-mana 

Zuratul 6 Jun 2024, 15:16
Jokowi Klaim Ekonomi RI Kokoh, Survei: Pabrik Tutup, PHK di Mana-mana. (X/Foto)
Jokowi Klaim Ekonomi RI Kokoh, Survei: Pabrik Tutup, PHK di Mana-mana. (X/Foto)

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengakui, meski kondisi perekonomian itu terbilang baik, namun sebetulnya belum cukup untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju. 

Makanya, tak heran ekonomi RI baik tapi masalah PHK bertebaran, sebab ternyata kondisi ekonomi RI tengah stagnan.

Sri Mulyani mengatakan negara-negara yang berhasil keluar menjadi negara berpendapatan tinggi membutuhkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dengan kualitas yang baik. 

Dia mengatakan untuk bisa tumbuh 5% menjadi 6% maka Indonesia membutuhkan investasi yang juga besar.

"Untuk tumbuh dari 5% jadi 6% maka kontributor pertumbuhan yang lebih tinggi harus berasal dari tambahan modal," kata dia.

Sri Mulyani mengatakan pada saat ini investasi yang berasal dari dalam negeri sebenarnya masih rendah. 

Halaman: 234Lihat Semua