Ketagihan Pengobatan Bekam, Wanita di China Masuk RS Gegara Anemia Parah
Jin percaya bahwa terapi ini sangat efektif dalam melindunginya dari dampak iklim panas dan lembab di Wenzhou. Ia yakin memar di tubuhnya disebabkan sisa dari bekam dan terus menjalaninya.
Selama enam bulan terakhir, Jin terus meningkatkan terapinya menjadi sesi mingguan. Praktisi yang menanganinya mengambil sekitar 200 ml darah, hampir satu cangkir penuh, dari terapi bekam.
Namun, karena frekuensi perawatan yang terlalu berlebihan itu menyebabkan masalah kesehatan yang parah. Jin mengalami kerusakan kapiler kulit, pucat, pusing, kelelahan, jantung berdebar, dan sesak napas.
Berdasarkan dari pemeriksaan medis di Rumah Sakit Pusat Wenzhou, kadar hemoglobin Jin sangat rendah. Itu mengindikasikan kondisi anemia parah, dan dokter menghubungkan kondisinya dengan kehilangan darah kronis yang disebabkan oleh pengobatan.
Setelah mendapat intervensi medis, kesehatan Jin membaik dan dia keluar dari rumah sakit. Kisahnya telah membuat orang khawatir dan resah dengan pengobatan tersebut.
"Proses mengeluarkan darah setiap minggunya seperti mendekati kematian. Bahkan donor darah sebanyak 200cc dianjurkan hanya enam bulan sekali," kata salah satu orang.