800 Ribu Warga Gaza Terancam Tewas Imbas Kelaparan-Kehausan
RIAU24.COM - Kantor media Gaza pada Sabtu (13/1) mengungkapkan bahwa sekitar 800 ribu warga di wilayah Gaza dan wilayah utara Palestina, terancam tewas karena kelaparan dan kehausan di tengah serangan brutal Israel.
Sebuah pernyataan menjelaskan dua wilayah itu membutuhkan 1.300 truk makanan setiap hari untuk mengatasi krisis kelaparan, yakni 600 truk untuk wilayah utara dan 700 truk untuk kota Gaza.
"Israel mempercepat laju kelaparan yang sesungguhnya dan membunuh 14 warga Gaza yang mencoba mendapatkan makanan," kata laporan pernyataan tersebut tanpa memberikan rincian mengenai kematian tersebut, dikutip dari Anadolu, Senin (15/1).
Kantor Media Gaza memperingatkan upaya yang disengaja oleh tentara untuk menyebabkan kelaparan nyata di kota Gaza dan bagian utara wilayah kantong tersebut. Hal ini juga menyoroti tindakan militer Israel yang terus-menerus mencegah datangnya bantuan ke Gaza.
"Bantuan, perbekalan, makanan, dan air terus dicegah masuk wilayah-wilayah tersebut. Militer Israel juga menembaki truk-truk yang berusaha mencapai wilayah tersebut, menargetkan jaringan pipa dan sumur air minum, serta menghambat semua aspek kehidupan," ungkap pernyataan tersebut.