Perang Israel-Hamas: DK PBB Loloskan Resolusi Gaza, Tetapi Berhenti Serukan Gencatan Senjata
Rusia menyebut teks resolusi itu ompong dan mengecam Amerika Serikat.
"Mereka telah menggunakan taktik favorit mereka memutar senjata," kata duta besar Rusia untuk PBB Vasily Nebenzya.
Uni Emirat Arab mensponsori resolusi tersebut. Beberapa amandemen dibuat untuk mencari kompromi antar pihak. Duta Besar UEA untuk PBB mengatakan bahwa resolusi tersebut menanggapi dengan tindakan terhadap situasi kemanusiaan yang mengerikan.
“Kami tahu ini bukan teks yang sempurna. Kami tidak akan pernah lelah menyerukan gencatan senjata kemanusiaan," kata duta besar.
Pejuang Hamas melintasi perbatasan dari Jalur Gaza pada 7 Oktober dan melakukan serangan di Israel selatan yang menyebabkan 1200 kematian, sesuai perkiraan Israel.
Pejuang Hamas juga menyandera lebih dari 200 orang. Israel sejak itu menanggapi dengan aksi militer besar-besaran yang telah melihatnya melakukan ratusan serangan udara di daerah kantong Palestina.