Dibalik Asap yang Ngebul di Dapur, Ada Gas Alam Pertamina yang Ikut Campur
Kala itu, karena hanya memiliki 2 tabung Liquified Petrolium Gas (LPG) isi tiga kilogram, Merry sering merasa kesulitan untuk mencari tabung gas baru, apalagi jika gas lama miliknya tiba-tiba habis di malam hari.
“Dulu sering sekali stok tabung elpij kosong di warung. Padahal gas melon sudah jadi kebutuhan rumah tangga kayak saya. Kalau barangnya tidak ada, bagaimana saya bisa masak buat keluarga, apalagi buat menerima pesanan kue seperti ini,” ujar Merry.
(Merry, seorang ibu rumah tangga memasak kue menggunakan kompor bertenaga gas bumi dari jaringan gas (Jargas) di Kota Pekanbaru, Riau. PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGN) selaku sub holding gas melaksanakan Penugasan Jargas Kementerian ESDM dengan dana APBN melalui PT Pertamina Gas yang bekerja sama dengan perusahaan daerah PT Sarana Pembangunan Pekanbaru/ Foto : Devi Mewani)
Tak pelak, kehabisan gas elpiji kerap membuat aktivitas memasaknya terganggu dan membuat Merry kerepotan.
Padahal untuk setiap bulannya, Merry mengaku membutuhkan sedikitnya 5 tabung elpiji 3 kg untuk keperluan dapur rumah tangganya serta untuk memenuhi pesanan kue dari pelanggan.