Sederet Gejala COVID-19 Varian Eris, Salah Satunya Bikin Hilang Penciuman
RIAU24.COM - Dunia kini digegerkan dengan kemunculan varian baru COVID-19 yakni varian Eris, atau yang resmi dikenal sebagai EG.5.
Sebelum merebak di sejumlah negara termasuk Inggris, varian ini sudah lebih dulu ditemukan di Indonesia pada Maret 2023.
Hal ini menunjukkan kecepatan penularannya, yang disebut lebih unggul dibandingkan varian Corona yang ada sebelumnya.
"Ini dimulai dengan sangat lambat dan kemudian tampaknya semakin meningkat dalam hal mengalahkan pendahulunya," kata pakar penyakit menular yang merupakan profesor emeritus di University of California di Berkeley's School of Public Health, John Swartzberg, dikutip dari Insider, Selasa (15/8/2023).
Meski menyebar dengan cepat, beberapa pihak meyakini gejala yang timbul akibat infeksi varian Eris tidak akan separah varian Corona yang merebak sebelumnya. Mungkin, gejalanya akan mirip-mirip dengan varian Corona lainnya.