Penelitian Baru Menunjukkan Algoritma Media Sosial Tidak Memicu Polarisasi Politik
Para peneliti umumnya menyimpulkan bahwa perubahan tersebut memiliki sedikit atau tidak ada dampak pada pengguna.
Kolaborasi itu, yang diharapkan akan dirilis lebih dari selusin penelitian, juga akan memeriksa data yang dikumpulkan setelah serangan 6 Januari 2021 di US Capitol, kata Tucker.
Perdebatan yang terus berlangsung
Temuan ini kemungkinan akan memperkuat argumen lama perusahaan media sosial bahwa algoritma bukanlah penyebab polarisasi dan pergolakan politik.
Meta telah mengklaim di masa lalu bahwa polarisasi politik dan dukungan untuk lembaga-lembaga sipil mulai menurun jauh sebelum munculnya media sosial.
Tetapi para kritikus dan peneliti di sisi lain, yang telah melihat penelitian sebelum dirilis, memperingatkan bahwa hasilnya tidak memberikan kebebasan kepada perusahaan teknologi untuk mengubah algoritma mereka tanpa pandang bulu.