Penentang Putin, Alexei Navalny Disebut Dinunuh Perlahan di Penjara
RIAU24.COM - Tokoh Oposisi Rusia, Alexei Navalny disebut diracun dan dibunuh secara perlahan di penjara.
Dugaan tersbeut disampaikan jruu bicara Navanly, Kira Yarmysh melalui Twitter sebagaimana dilansir Reuters, Kamis (13/4).
Baca juga: Sedikitnya 42 Orang Tewas Dalam Serangan Terhadap Kendaraan Penumpang di Distrik Kurram, Pakistan
Yarmysh mengatakan, Navalny mendekam dipenjata mengalami penurunan berat badan hingga 8 kg hanya dalam dua pekan.
Sosok yang lantang melawan Presiden Rusai Vladimir Putin tersebut diklaim kemungkinan diberi semacam racun yang bekerja lambat.
Baca juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Gallant, dan Komandan Hamas atas Dugaan Kejahatan Perang
"kami tidak mengecualikan bahwa saat ini Alexei Navanly perlahan diracuni dibunuh perlahan sehingga kurang menarih perhatian," kata Yarmysh di Twitter.
"Dia ditahan di sel hukuman dengan rasa sakit akut tanpa bantuan media," lanjutnya.