Inilah Alasan Tragedi Halloween Itaewon Lebih Fatal Bagi Wanita Daripada Pria
"Ketika (petugas penyelamat) pergi untuk menyelamatkan, sebagian besar (korban) tidak responsif terhadap CPR, setelah mati lemas," katanya kepada media setempat.
"Banyak yang pasti sudah menderita kerusakan otak karena asfiksia, jadi tindakan darurat memiliki efek terbatas," imbuhnya.
Jam emas untuk henti jantung adalah dalam lima menit pertama, setelah itu kerusakan otak terjadi. Setelah 10 menit, kerusakan menjadi permanen.
Dalam kasus bencana Itaewon, waktu kritis seperti itu telah berlalu bagi sebagian besar korban karena butuh beberapa menit untuk menarik mereka keluar dari tumpukan mayat.
(***)