Kisah Warga Litunia yang Hidup di Perbatasan Rusia, Jadi Tempat Paling Berbahaya di Bumi
RIAU24.COM - Orang Lituania berusaha untuk tetap tenang, meski harus bersiap untuk potensi konflik. Di Vištytis, di barat daya Lithuania, suasananya tenang. Tapi kota kecil yang sepi ini, rumah bagi padang rumput hijau, danau, dan pondok kuno, telah menjadi pusat geopolitik tahun ini, setelah Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari.
Vištytis berada di perbatasan dengan wilayah Kaliningrad – eksklave Rusia yang sangat termiliterisasi yang berbatasan dengan Polandia dan Lithuania, tempat Moskow dilaporkan menyimpan senjata nuklir.
Warga sering melihat penjaga perbatasan Rusia berpatroli di perbatasan dari rumah mereka.
“Kami berenang di danau hanya sekitar 10 meter dari pagar kawat berduri. Terkadang, kita bisa mendengar penjaga perbatasan di pihak Rusia memainkan musik. Ketika itu terjadi, kami mengadakan barbekyu dan menari mengikuti musik yang datang dari menara,” Irina Skučas, seorang pekerja pabrik, mengatakan seperti dilansir dari Al Jazeera.
Hidup di perbatasan
Dia dan suaminya Gediminas telah hidup berdampingan secara damai dengan tetangga Rusia mereka selama sekitar 20 tahun. “Rusia tidak pernah melakukan apa pun pada kami,” katanya.