Ratusan Mahasiswa di Bengkalis Kembali Turun Kejalan Menolak Naiknya Harga BBM
"Kita minta pemerintah, menertibkan jam operasional APMS dan SPBU yang ada di Bengkalis. Memberikan batasan pembelian pada setiap pelaku usaha BBM seperti Pertamini dengan kapasitas sesuai dan memadai," ungkap Alif.
Selain masalah BBM Aliansi Mahasiswa Polbeng juga meminta pemerintah menyelesaikan masalah kelangkaan gas elpiji 3 kilogram yang terjadi. Usai membacakan tuntutannya mahasiswa meminta Sekda Bengkalis Bustami HY untuk menandatangani tuntutan mereka sebagai bentuk apa yang disampaikan mahasiswa ini sudah diterima pemerintah.
Pihaknya minta pemerintah segera menindaklanjuti tuntutan ini selama sepekan ini. Minimal separuh tuntutan ini sudah tindaklanjuti dalam satu pekan ini.
"Kalau tidak ditindaklanjuti kami akan turun dengan masa yang lebih besar lagi,"ungkap Alif mewakili mahasiswa.
Sementara itu Sekda Bengkalis Bustami HY mengatakan, yang disampaikan mahasiswa ini hal yang wajar. Apalagi aspirasi yang disampaikan mahasiswa tadi berlangsung damai dan bisa diterima dengan baik.
"Aspirasi yang disampaikan mahasiswa ini sebagian besar kewenangannya bukan kewenangan Bupati dan kabupaten. Tetapi akan kita teruskan kepada pemerintah pusat,"ujar Bustami.