Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444H, Simak Sejarah Penetapan yang Terjadi Pada Masa Sayyidina Umar bin Khattab
Sayyidina Umar lantas bergerak cepat dan mengumpulkan para sahabat untuk merumuskan hal ini. Setelah diskusi, Umar sepakat bahwa Islam harus memiliki standarisasi penangggalan demi menentukan penanda tahun yang digunakan umat Islam.
Lantas, perdebatan dimulai, kapan tahun pertama yang harus digunakan?
Para sahabat pun mengusulkan banyak tanggal penting dalam Islam. Misalnya ada yang mengusulkan tahun gajah, di mana waktu itu Nabi Muhammad lahir.
“Ada juga yang mengusulkan di tahun Nabi Wafat. Dan tidak sedikit yang mengusulkan di tahun nabi diangkat menjadi Rasul di mana wahyu pertama turun,” tulis Ahmad Sarwat.
Ada opsi yang menyebutkan, penanda hijrahnya Nabi Muhammad ke Madinah sebagai penanda tahun Islam. Usulan ini berasal dari Sayyidina Uslam dan Sayyidina Ali bin Abi Tahlib.
Dari pilihan itu, akhirnya Sayyidina Umar, memutuskan dan disepakati memakai waktu hijrahnya Nabi sebagai awal tahun baru Islam.