Haji 2022: Rompi Penurun Suhu, Alat Canggih untuk Jemaah Indonesia pada Saat Heat Stroke
Cara kerja rompi penurun panas ini bias diisi ulang dengan portable freezer untuk mendinginkan ulang carbon cool yang telah digunakan. Rompi yang telah digunakan sekitar 8 jam akan dimasukkan ke freezer sehingga carbon cool dalam kondisi dingin.
"Ini peruntukannya bukan hanya ke petugas yang sakit tapi juga petugas yang mobilitas tinggi di tengah terik matahari, mudah-mudahan ini membantu," katanya.
Tim dokter Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah sekaligus tim peneliti, Suzy Indharty menjelaskan, bila pack isi karbon diisi penuh di dalam rompi maka bisa dipakaikan untuk jamaah yang terkena heat stroke. Sementara, untuk pencegahan, bisa setengah pack.
Wujud dari rompi ini yaitu berwarna hitam dengan berat sekitar 2 kilogram. Di dalam rompi, ada banyak kantong tempat untuk menaruh pack berisi carbon cool. Carbon cool juga akan ditempatkan di bagian kepala rompi.
"Nah ini sudah diteliti di Indonesia dan kita akan mencoba di suhu ekstrem karena di sini (Arab Saudi) bisa 40 sampai 50 derajat Celsius, bahkan di atas 50 derajat pada 2015, 57,3 derajat Celsius," katanya.
Uji coba penggunaan rompi penurun panas ini diharapkan berhasil dalam pelaksanaan ibadah haji 2022. Jika keberhasilan tercapai maka akan dibahas lebih lanjut pengembangan rompi penurun suhu untuk musim haji berikutnya.