Mengenal Lebih Dekat Tentang Rio Martil, Pembunuh Kejam yang Habisi Nyawa dengan Pukul Kepala Korban Gunakan Dua Martil
RIAU24.COM - Jika mendengar nama Rio Alex Bulo, mungkin tak banyak yang mengetahuinya. Tapi, bagaimana jika dengan Rio Martil? Julukan ini tentu tak asing, terutama bagi mereka yang sudah remaja beranjak dewasa di tahun 2000-an. Ya, ia adalah buronan atas kasus pembunuhan dan pencurian.
Tak asal memberi julukan, Rio menggunakan dua martil di tangan kanan dan kirinya untuk melancarkan aksinya. Dari situlah, ia diberi nama Rio Martil, yang telah membunuh setidaknya 4 orang dengan memukul kepala para korban. Berikut kisah selengkapnya.
Korban terakhir yang membuatnya tertangkap
Dilansir dari Boombastis, kejahatan dan kekejaman Rio Martil bisa diketahui dan akhirnya tertangkap polisi setelah membunuh korban terakhirnya, Jeje Suraji yang merupakan seorang pengacara juga pebisnis penyewaan mobil. Saat itu, Rio menjalankan aksinya dengan menawarkan penanaman modal bisnis perumahan kepada Jeje.
Di tengah perbincangan, Rio menghantam kepala Jeje dengan dua martil, di tangan kanan dan kirinya. Setelah sempat membersihkan darah di tangannya, Rio keluar kamar dengan bersikap tenang. Seorang karyawan hotel yang mengenal Jeje dan Rio sempat menanyakan keberadaan Jeje, namun dijawab sekenanya yaitu sedang berada di kolam renang. Sayangnya, hotel itu tak ada kolam renangnya, sehingga pegawai dan petugas keamanan hotel menaruh curiga. Mereka kemudian mengejar dan menangkap Rio yang memberontak ingin melepaskan diri. Siapa sangka, kalau orang yang mereka kira maling adalah pembunuh yang telah menghabisi nyawa Jeje.