Taliban Larang Penggunaan Mata Uang Asing di Afghanistan, Padahal Sudah Gunakan Dolar AS Sejak Lama
RIAU24.COM - Meski sudah di ambang keterpurukan ekonomi, kini Taliban mengambil langkah nekat. Pemerintahan baru itu melarang penggunaan mata uang asing di Afghanistan.
"Situasi ekonomi dan kepentingan nasional mengharuskan semua warga Afghanistan menggunakan mata uang Afghanistan dalam setiap perdagangan mereka," kata Taliban.
Dolar Amerika sudah digunakan secara luas di pasar Afghanistan.
Baca juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Gallant, dan Komandan Hamas atas Dugaan Kejahatan Perang
Dolar juga digunakan di daerah yang berbatasan dengan Afghanistan, seperti Pakistan.
zxc2