Myanmar Makin Mencekam, Belasan Demonstran Kembali Ditembak Mati, Pabrik Milik China Terus Dibakar
“Setidaknya tujuh ledakan kecil terdengar di Yangon, termasuk di gedung-gedung pemerintah, rumah sakit militer dan pusat perbelanjaan,” ungkap sejumlah penduduk.
Tidak ada korban jiwa dan tidak ada klaim tanggung jawab dalam ledakan itu.
Kedutaan Besar AS di Yangon mengatakan telah menerima laporan ‘bom suara’ buatan tangan, atau kembang api untuk menimbulkan kebisingan dan menyebabkan kerusakan minimal.
“Kebakaran terjadi di Pabrik Garmen JOC milik China di Yangon pada Rabu (7/4),” ungkap pernyataan Departemen Pemadam Kebakaran.
Tidak ada laporan korban jiwa dan tidak ada rincian tingkat kerusakan.
Di wilayah Yangon lainnya, para aktivis membakar bendera China, menurut gambar yang diposting di Facebook.