Sebut Tindakan Militer Myanmar Tembaki Demonstran Sebagai Aksi Menjijikkan, Inggris Ikuti Amerika Jatuhkan Sanksi
Sebelumnya, AS telah menjatuhkan sanksi pada dua entitas yang sama. Akibatnya AS akan membekukan aset apapun yang dimiliki oleh entitas tersebut di Amerika, dan melarang perusahaan atau warga negara AS untuk melakukan bisnis dengan mereka.
Dengan begitu, dua entitas tersebut juga masuk ke dalam daftar hitam sistem perbankan AS.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan militer Myanmar telah mengambil tindakan yang semakin mengganggu yang ditujukan pada warga mereka sendiri sejak 1 Februari.
"Tindakan ini secara khusus akan menargetkan mereka yang memimpin kudeta, kepentingan ekonomi militer, dan aliran dana yang mendukung penindasan brutal militer Burma," jelasnya.
Kelompok hak asasi manusia Human Rights Watch menyambut langkah AS tetapi juga mendesak lebih banyak langkah. “Ini adalah langkah yang sangat penting tetapi ini bukanlah sanksi ekonomi terbesar yang dapat diterapkan,” kata direktur Human Rights Watch, John Sifton. ***