Hasil Penelitian Ungkap Musim Panas Di Belahan Bumi Utara Dapat Berlangsung Hingga 6 Bulan Pada Tahun 2100, Ternyata Ini Penyebabnya...
RIAU24.COM - Musim panas di belahan bumi utara dapat berlangsung selama enam bulan pada tahun 2100 dan hal ini dapat berdampak luas pada pertanian, kesehatan manusia dan lingkungan, kata sebuah penelitian.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Geophysical Research Letters, menemukan bahwa wilayah Mediterania dan Dataran Tinggi Tibet telah mengalami perubahan terbesar pada siklus musiman mereka.
Baca juga: Israel-Hamas Bicara Gencatan Senjata, 90 Persen Selesai Tetapi Masalah Utama Belum Terpecahkan
Dilansir dari IndiaTimes, para peneliti mencatat bahwa empat musim tiba dalam pola yang dapat diprediksi dan cukup merata di belahan bumi utara selama tahun 1950-an.
zxc1
Baca juga: Dua Pilot Angkatan Laut AS Ditembak Jatuh Dalam Insiden 'Tembakan Persahabatan' Di Atas Laut Merah
Namun, perubahan iklim sekarang mendorong perubahan dramatis dan tidak teratur pada panjang dan tanggal awal musim, yang mungkin menjadi lebih ekstrim di masa depan di bawah skenario iklim bisnis seperti biasa, kata penelitian tersebut.