Kenangan Tersisa dari Jenderal Pramono Edhie, Libas Kongkalikong Seputar Tank Leopard
RIAU24.COM - Semasa hidupnya, mantan KSAD Jenderal Pramono Edhie Wibowo dikenal keras dan lurus serta berintegritas.
Hal itu tampak dengan jelas
Baca juga: Pusat Kajian Anti Korupsi UGM soal Pengampunan Terhadap Koruptor: Bahaya dan Bertentangan dengan UU
Ketika itu, sang jenderal menolak pembelian alat perang itu bila menggunakan broker. Sebuah keputusan yang dinilai berani dan hingga kini masih dikenang banyak pihak.
Baca juga: UMR Indonesia Terendah Nomor 5 di Asia Tenggara, Tapi PPN Paling Tinggi dari Negara Tetangga
Tentu saja, kebijakan itu diambil berdasarkan pertimbangan yang matang.
Semula, bila mengikuti penawaran sejumlah agen atau broker yang biasa terlibat dalam pembelian persenjataan, TNI AD hanya akan mendapatkan 40 buah tank.