Ternyata, Ada Pembunuh yang Lebih Mematikan Dari Rokok, Begini Faktanya
Merokok tembakau bertanggungjawab terhadap lebih dari 8,2 juta kematian setiap tahun menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Dari angka itu, lebih dari tujuh juta disebabkan penggunaan langsung rokok dan produk turunannya.
Sementara paparan polusi udara meningkatkan risiko serangan kardiovaskuler dan penyakit pernapasan. Selain itu ada efek buruk lainnya terhadap kehidupan kita.
"Kami percaya hasil ini memperlihatkan adanya `pandemi polusi udara`" kata Thomas Munzel, profesor di Mainz University Medical Center, dalam pernyataannya.
"Para pembuat kebijakan dan komunitas medis harus memberi perhatian lebih terhadap hal ini. Selama beberapa dekade terakhir, sedikit perhatian yang diberikan kepada polusi udara ketimbang pada rokok," tambahnya lagi.
Munzel dan rekan-rekannya berpendapat bahwa usia harapan hidup bisa meningkat dengan signifikan dengan pengurangan emisi bahan bakar fosil. Jika emisi ini bisa dipangkas ke angka nol, menurut mereka, usia harapan hidup bisa meningkat setidaknya setahun secara global.
Para peneliti juga menganalisis hubungan antara polusi udara dengan enam jenis penyakit mulai dari darah tinggi hingga kanker paru. Mereka menemukan bahwa penyakit jantung menjadi penyumbang terbedar dalam memangkas usia manusia, diikuti oleh infeksi pernapasan.