Menu

Geger! Ogah Dikarantina, 2 Pasien Virus Corona Ini Kabur Setelah Lompat dari Jendela dan Jebol Pintu Rumah Sakit

Siswandi 13 Feb 2020, 10:22
Pasien virus Corona menjalani proses pengobatan di rumah sakit. Foto: int (Ilustrasi)
Pasien virus Corona menjalani proses pengobatan di rumah sakit. Foto: int (Ilustrasi)

Selanjutnya, perempuan itu menelepon layanan darurat, yang mendiagnosis bocah laki-laki itu menderita infeksi pernapasan akibat virus. Selain itu, ia dan putranya harus dibawa ke rumah sakit untuk menjalani tes virus Corona.

Dituturkannya lagi, awalnya rumah sakit menjanjikan hasil tes keluar dalam waktu tiga hari, kemudian memperpanjangnya menjadi lima hari.  Ketika dia mencoba meminta hasilnya, petugas rumah sakit terkesan menghalangi-halangi. 

Perempuan itu juga mengaku prihatin dengan prosedur yang longgar di rumah sakit. Menurutnya,  beberapa tenaga medis datang ke daerah isolasi tanpa topeng atau melemparkan pakaian pelindung mereka ke lantai.

Positif Hamil 

Kecemasannya meningkat pada hari kelima, saat ia merasa tidak enak. Perempuan itu lalu meminta suaminya membawakannya tes kehamilan dari rumah dan mencobanya di rumah sakit tempat ia dirawat. 

"Setelah dua menit meremas-remas tangan saya sebagai antisipasi, itu muncul di layar - HAMIL," tulisnya. 

Halaman: 123Lihat Semua