Imbas Pemotongan Dana dari AS, Bos WHO Umumkan PHK

RIAU24.COM - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa operasi dan pekerjaan akan dipangkas. Hal ini merupakan imbas pemotongan dana dari Amerika Serikat (AS) yang membuat organisasi tersebut mengalami defisit anggaran beberapa ratus juta dolar.
Organisasi tersebut telah bersiap menghadapi rencana penarikan penuh oleh Presiden AS Donald Trump, yang sejauh ini menjadi penyumbang terbesar, pada Januari mendatang.
Amerika Serikat memberikan WHO 1,3 miliar dollar AS atau sekitar 21,8 triliun rupiah untuk anggaran 2022 hingga 2023. Terutama melalui proyek kontribusi sukarela untuk proyek-proyek tertentu, daripada biaya keanggotaan tetap.
Namun, AS tidak pernah membayar iurannya untuk tahun 2024, dan diperkirakan tidak akan membayar iurannya untuk 2025. Hal ini membuat WHO mempersiapkan struktur terbaru.