Bukan Pneumonia, Terungkap Inilah Penyakit yang Picu Kematian Paus Fransiskus

RIAU24.COM - Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun pada Senin (21/4/2025), sebulan setelah keluar dari rumah sakit. Vatikan mengatakan pemimpin Gereja Katolik Roma itu meninggal karena stroke yang membuatnya koma dan menyebabkan gagal jantung.
Paus Fransiskus mengalami stroke serebral yang fatal pada tanggal 21 April 2025, karena kombinasi usia lanjut (88) dan kondisi kesehatan serius yang mendasarinya. Ia mengidap tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2, penyakit paru-paru (bronkiektasis), dan baru saja pulih dari pneumonia ganda dan gagal napas akut," kata dr Praveen Gupta, Direktur Utama & Kepala Neurologi, Fortis Gurgaon, kepada TOI Digital.
"Faktor-faktor ini, bersama dengan tuntutan fisik dan emosional dari perannya, membuatnya sangat rentan terhadap stroke," lanjutnya lagi.
Pernyataan kematian menyebutkan bahwa Pope mengidap diabetes tipe 2 dan tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko stroke. Sementara kondisi paru-paru kronis yang disebut bronkiektasis membuatnya lebih rentan terhadap infeksi paru-paru dan pneumonia.