Iran Konfirmasi AS Ingin Kesepakatan Nuklir Secepatnya Setelah Perundingan Penting di Oman

RIAU24.COM - Amerika Serikat menginginkan kesepakatan nuklir secepat mungkin, pernyataan Iran pada Sabtu (12 April).
Hal ini terjadi saat kedua negara mengadakan pembicaraan tingkat tinggi yang jarang terjadi selama akhir pekan yang bertujuan untuk menghidupkan kembali perjanjian nuklir satu dekade setelah kesepakatan penting tahun 2015.
Sudah hampir enam tahun setelah AS menarik diri dari perjanjian sebelumnya selama masa jabatan pertama Presiden Donald Trump.
Berbicara setelah pertemuan di Muscat, Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mengatakan Washington telah menyatakan keinginan untuk mencapai kesepakatan positif yang dapat dicapai sesegera mungkin.
Namun, ia mengakui bahwa mencapai kesepakatan tidak akan mudah dan akan membutuhkan kemauan dari kedua belah pihak.
"Saya kira kita sudah sangat dekat dengan dasar untuk berunding. Baik kita maupun pihak lain tidak menginginkan perundingan yang sia-sia, diskusi demi diskusi, pemborosan waktu atau pembicaraan yang berlarut-larut," katanya kepada televisi pemerintah Iran.