Trump Ultimatum Bakal Bom Iran jika Tak Capai Kesepakatan Nuklir

Presiden Iran Masoud Pezeshkian menegaskan kembali kebijakan tersebut pada Minggu.
"Negosiasi langsung (dengan AS) telah ditolak, tetapi Iran selalu terlibat dalam negosiasi tidak langsung, dan sekarang juga, Pemimpin Tertinggi telah menekankan bahwa negosiasi tidak langsung masih dapat dilanjutkan," katanya.
Dalam wawancara NBC, Trump juga mengancam akan mengenakan tarif sekunder yang memengaruhi pembeli barang suatu negara, baik di Rusia maupun Iran.
Sebelummya, dia menandatangani perintah eksekutif yang mengesahkan tarif tersebut pada pembeli minyak Venezuela.
Dalam periode pertamanya, Trump menarik AS dari kesepakatan 2015 antara Iran dan negara-negara besar dunia yang menetapkan batasan ketat pada aktivitas nuklir Teheran yang disengketakan dengan imbalan keringanan sanksi.
(***)