Menteri PPN: MBG Lebih Mendesak Ketimbang Lapangan Pekerjaan

RIAU24.COM -Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Rachmat Pambudy, menilai pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG) lebih mendesak dibandingkan memberikan lapangan pekerjaan.
Pasalnya, menurut dia, pemberian pekerjaan tak akan mampu mengatasi masalah kekurangan gizi secara cepat.
“Jadi Ibu dan Bapak sekalian, kalau ada orang mengatakan, ‘udah, kenapa mesti ngasih makan?’ ‘kenapa tidak dikasih pekerjaan saja?’ tidak akan cepat tercapai untuk mengatasi persoalan ini,” kata Rachmat dalam sambutannya di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Jakarta, pada Sabtu (22/3/2025).
“Ternyata dalam statistik kami, ada 180 juta orang Indonesia, angka kecukupan gizinya tidak terpenuhi. 50 ribu bayi lahir cacat, 1 juta orang terpapar TBC, 100 ribu orang setiap tahun wafat karena TBC, itu semua karena kurang gizi,” katanya.
Menurut dia, program MBG dihadirkan Presiden Prabowo Subianto ini sebagai upaya dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan sejahtera.
Pasalnya, dia mempercayai bahwa makanan bergizi dapat memberikan dampak pada fisik dan kecerdasan.