Mengejutkan! Kasus Campak di Eropa Naik 2 Kali Lipat di 2024, Jadi yang Tertinggi Selama 25 Tahun Terakhir

"Tingkat vaksinasi di banyak negara belum kembali ke tingkat sebelum pandemi, sehingga meningkatkan risiko wabah," imbau WHO.
Menurut analisis gabungan tersebut, kawasan Eropa menyumbang sepertiga dari semua kasus campak di dunia pada 2024. Di kawasan tersebut, Rumania memiliki jumlah kasus tertinggi dengan 30.692 kasus, diikuti Kazakhstan dengan 28.147 kasus.
Belum lama ini, wabah campak juga merebak di Amerika Serikat dan mengakibatkan kematian pada seorang anak yang tidak divaksinasi di Texas. Insiden ini menjadi kasus kematian akibat campak pertama yang terjadi di negara tersebut dalam satu dekade terakhir.
Turunnya tingkat vaksinasi diduga menjadi penyebab merebaknya kasus baru-baru ini. Di Eropa, delapan dari 10 orang yang didiagnosis mengidap campak tahun lalu tidak divaksinasi, menurut data dari Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) Eropa.
"Perkiraan dari tahun 2023 menunjukkan bahwa hanya empat negara - Hungaria, Malta, Portugal, dan Slovakia - yang telah memenuhi ambang batas 95 persen untuk vaksinasi guna mencegah wabah [campak]," ungkap CDC Eropa. ***