RIAU24.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melarang kegiatan study tour untuk semua sekolah-sekolah di Jawa Barat.

Jika sekolah membangkang, dia langsung memberikan sanksi tegas dikutip dari kompas.com, Selasa 25 Februari 2025.

"Saya akan membuat surat edaran dan di dalamnya bagi sekolah, guru, kepala sekolah yang memaksakan kegiatan tersebut, kami akan memberikan sanksi yang tegas, karena Anda adalah ASN yang terikat dengan peraturan," ujarnya.

Tambahnya, biaya perjalanan rata-rata memakan biaya Rp3,5 juta per siswa, belum termasuk uang saku, sehingga total bisa mencapai Rp4,5 juta hingga Rp 5,5 juta.

Sementara pelajaran yang menjadi alasan study tour bisa tetap dipelajari tanpa harus bepergian jauh.

Ditambah orangtua yang tidak mampu untuk membayar uang study tour sebanyak itu.