RIAU24.COM - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) bidang Reformasi Hukum Ronny Talapessy mengaitkan pemeriksaan kader PDIP sekaligus mantan Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini sebagai bentuk gangguan pada kongres.

Menurutnya, kriminalisasi terhadap PDIP ini sudah lama terlihat dikutip dari inilah.com, Jumat 10 Januari 2025.

Seperti yang datang dari berbagai spanduk, hingga upaya penggulingan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Ini kan sudah terlihat kepada teman-teman, ada spanduk, kemudian ada beberapa hal yang menurut kami sudah tidak normal lagi seperti yang ibu Mega (Megawati) sampaikan ada pihak yang mengawut-awut apalagi sejak pasca kami memecat Jokowi," sebutnya.

Meskipun seperti itu, dia menilai pemanggilan Ahok oleh KPK merupakan hal yang wajar.

Hal ini karena dilakukan untuk melakukan pemeriksaan.

"Jadi tidak ada apa-apa, jadi kami juga minta kepada rekan-rekan media supaya pemanggilan ini adalah hal yang biasa buat kami juga kan dalam bentuk verifikasi," ujarnya.

Untuk diketahui,