Menu

Israel Peringatkan Tindakan Jika Hizbullah Melanggar Gencatan Senjata

Amastya 6 Jan 2025, 14:12
Israel mengkonfirmasi pada hari Sabtu bahwa negosiasi di Qatar mengenai gencatan senjata di Gaza dan pembebasan sandera yang ditangkap selama serangan Oktober 2023 telah dilanjutkan /AFP
Israel mengkonfirmasi pada hari Sabtu bahwa negosiasi di Qatar mengenai gencatan senjata di Gaza dan pembebasan sandera yang ditangkap selama serangan Oktober 2023 telah dilanjutkan /AFP

RIAU24.COM Menteri Pertahanan Israel Israel Katz menuduh kelompok Hizbullah yang didukung Iran gagal mematuhi ketentuan gencatan senjata.

Pada hari Minggu (5 Januari), Katz memperingatkan bahwa jika pelanggaran terus berlanjut, Israel akan dipaksa untuk bertindak.

"Israel tertarik pada implementasi perjanjian di Lebanon dan akan terus menegakkannya sepenuhnya dan tanpa kompromi untuk memastikan kembalinya penduduk utara dengan aman ke rumah mereka," kata Katz saat mengunjungi pangkalan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di Israel utara.

Katz menambahkan bahwa persyaratan pertama perjanjian itu adalah penarikan total organisasi teror Hizbullah di luar Sungai Litani, pembongkaran semua senjata, dan pemindahan infrastruktur teror di daerah itu oleh tentara Lebanon, sesuatu yang belum terjadi.

Dia menambahkan, "Kondisi ini belum terpenuhi. Jika kondisi ini tidak terpenuhi, tidak akan ada kesepakatan, dan Israel akan dipaksa untuk bertindak secara independen untuk memastikan kembalinya penduduk utara dengan aman ke rumah mereka."

Kepala Mossad David Barnea akan melakukan perjalanan ke Qatar untuk pembicaraan

Halaman: 12Lihat Semua