Menu

Ada Faktor Terlalu Stres, Ini Alasan Seseorang Sering Terbangun Jam 3 Pagi

Rizka 30 Dec 2024, 18:42
Ilustrasi terbangun saat tidur
Ilustrasi terbangun saat tidur

RIAU24.COM - Sebagian orang sering terbangun pada pukul 3 pagi. Fenomena ini ternyata dialami sekitar satu dari tiga orang dan lebih banyak pada saat pandemi Covid-19.

Menurut sains, hal ini berhubungan dengan dorongan untuk bangun atau gangguan tidur lainnya.

Psikolog dan pakar tidur Alexa Kane, PsyD mengatakan tiba-tiba terbangun pukul 3 pagi biasanya berkaitan dengan dorongan untuk bangun pada waktu tertentu.

"Pada satu titik, Anda mungkin punya alasan untuk bangun pada waktu itu, mungkin sebagai respons terhadap sleep apnea atau bayi yang menangis," katanya dalam laman Cleveland Clinic, Senin (30/12).

Lebih lanjut, terbangun di malam hari adalah fenomena umum dan biasanya tidak berbahaya. Hal ini tidak berarti seseorang kurang tidur atau menderita insomnia.

Bangun di malam hari, pada jam berapa pun, bukanlah suatu masalah yang besar. Namun, terbangun dan menjadi sulit tidur bisa menjadi hal yang sulit.

Menurut Dr. Kane, bangun di tengah malam dapat disebabkan oleh berbagai alasan yang berbeda. Berikut beberapa alasan mengapa seseorang mungkin terbangun jam 3 pagi:

1. Panggilan Alam

Tidur tidak membuat tubuh istirahat dari mencerna makan dan minum. Itulah sebabnya kamu terbangun dan ingin pergi ke kamar mandi pada dini hari.

2. Lingkungan

Lingkungan berisik bisa membuat seseorang tiba-tiba terbangun. Mulai dari sirene ambulans, radio tetangga, atau lampu jalan yang menyinari sisi tempat tidur.

Gangguan tidur eksternal semacam ini dapat menyebabkan kamu terbangun di tengah malam. Namun, hal ini lebih mungkin terjadi pada dini hari, saat kamu baru saja keluar dari tidur REM.

3. Stres

Terkadang, pikiran kita dapat membuat kita lebih terjaga daripada gangguan eksternal. Hari yang sangat menegangkan dapat menyebabkan pikiran mengganggu di tengah malam.

Pikiran itu bisa datang dalam bentuk mimpi buruk yang membuat kamu terbangun pada pukul 3 pagi. Dalam kasus yang lebih serius, beberapa orang bahkan mengalami kelumpuhan tidur.

Kecemasan juga dapat membuat kamu sulit tidur sepanjang malam. Jika kamu disibukkan oleh apa yang terjadi sebelumnya hari itu atau terus-menerus memikirkan daftar tugas, tak heran jika kamu akan terus terjaga sepanjang malam.

Orang yang mengalami depresi juga cenderung mengalami pola tidur yang buruk. Hal ini dapat menyebabkan tidur berlebihan dan merasa mengantuk di siang hari.