Menu

Terkait Ini, Komisi IV DPRD Bengkalis Kunker ke RS Arifin Ahmad

Dahari 26 Dec 2024, 12:14
Terkait Ini, Komisi IV DPRD Bengkalis Kunker ke RS Arifin Ahmad
Terkait Ini, Komisi IV DPRD Bengkalis Kunker ke RS Arifin Ahmad

RIAU24.COM - Untuk memperoleh informasi terkait pelayanan rujukan, khususnya bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis, Komisi IV DPRD Kabupaten Bengkalis menghadiri undangan dari RSUD Bengkalis untuk melakukan kunjungan ke RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau pada Senin (23/12/2024).

Komisi IV, yang didampingi oleh Wakil Ketua II Hendrik Firnanda Pangaribuan bersama Ketua Komisi IV Irmi Syakip Arsalan, Wakil Ketua Ahmad Husein dan anggota hadir menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait proses rujukan pasien dari RSUD Bengkalis dan RSUD Mandau ke RSUD Arifin Achmad.

Dalam sambutannya, Ketua Komisi IV Irmi Syakip Arsalan menyampaikan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk berkoordinasi mengenai aduan masyarakat terkait rujukan, baik dari RSUD Bengkalis maupun RSUD Mandau, yang sering mengalami kendala. 

"Kami berharap melalui pertemuan ini, kami dapat memperoleh informasi dan pemahaman mengenai mekanisme yang harus dilakukan, sehingga proses rujukan dapat berjalan dengan lebih baik di masa mendatang," ujarnya.

Ikip menambahkan bahwa secara geografis, Bengkalis terdiri dari pulau dan daratan, dan jumlah dokter di pulau sangat terbatas. Hal ini menjadi kendala tambahan bagi RSUD Bengkalis. 

"Kami ingin solusi dari pertemuan ini dapat kami edukasikan dan informasikan kepada masyarakat, sehingga mereka memahami prosedur yang harus dilalui sebelum proses rujukan dilakukan," tambahnya.

Anggota Komisi IV, Syaiful Ardi, berharap Pemerintah Kabupaten Bengkalis dapat diberikan akses satu pintu terkait pelayanan rujukan ke RSUD Arifin Achmad. Hal ini penting agar informasi mengenai kendala dan prosedur rujukan dapat disampaikan dengan jelas kepada masyarakat.

Sementara itu, M. Isa memberikan usulan agar setiap pasien tidak langsung dirujuk ke RSUD Arifin Achmad. "Tidak semua penyakit memerlukan rujukan ke rumah sakit provinsi. Beberapa jenis penyakit bisa dirujuk ke rumah sakit daerah, sehingga pasien tidak menumpuk di RSUD Arifin Achmad," kata M. Isa.

Direktur RSUD Bengkalis, dr. Azhari Efendi, menjelaskan bahwa rujukan dari RSUD Bengkalis ke Provinsi sering mengalami kendala.

"Kami sudah menjelaskan kepada pasien bahwa untuk melakukan rujukan, ada proses dan mekanisme yang harus dilalui. Kami memastikan bahwa rumah sakit provinsi siap menerima pasien rujukan, baik dari RSUD Bengkalis maupun RSUD Mandau," ujarnya.

Eko S. Hariyadi, Kabag Keuangan RSUD Arifin Achmad, menjelaskan kondisi terkini rumah sakit yang menjadi salah satu rujukan utama bagi beberapa daerah di Provinsi Riau.

"Saat ini, beberapa kamar di RSUD Arifin Achmad sedang dalam proses renovasi, sehingga jumlah kamar untuk rawat inap berkurang. Kami selalu memastikan bahwa setiap rujukan diproses sesuai prosedur. Namun, kendala yang sering dihadapi adalah kekurangan ruangan ICU, yang mengharuskan konfirmasi terlebih dahulu untuk memastikan kesiapan ruangan sebelum menerima pasien,"pungkasnya.