Jika Kenaikan PPN 12% Tak Dibatalkan, BEM SI Ancam Demo Serentak
RIAU24.COM - Demo PPN 12 persen digelar hari ini, Kamis 19 Desember 2024 di Istana Negara, Jakarta Pusat. Masyarakat mendesak Presiden Prabowo Subianto membatalkan kebijakan yang dianggap mencekik kondisi warga tersebut.
Tak hanya masyarakat sipil, BEM SI menilai kenaikan PPN 12% tidak diimbangi dengan kenaikan pendapatan masyarakat dan kenaikan lapangan pekerjaan untuk rakyat.
Soal penjelasan pemerintah bahwa kenaikan PPN menjadi 12% hanya berlaku untuk barang-barang mewah, menurut BEM SI tetap saja efeknya akan berdampak ke daya beli masyarakat umum.
"Jika PPN 12% tidak dibatalkan dan turun, maka kami turun (demonstrasi) serentak di seluruh Indonesia!" kata Koordinator Pusat BEM SI, Satria Naufal, Jumat (20/12).
"Kawan-kawan sedang mengkaji di setiap kampus. Kami sedang eksternalisasi untuk mencari mitra strategis dalam eskalasi isu ini. Namun anggota Aliansi BEM SI berjumlah 350 kampus dan tersebar 14 wilayah di seluruh Indonesia (siap, red) untuk turun demonstrasi di seluruh Indonesia," kata Satria.
BEM SI berharap kebijakan pemerintahan segaris dengan sikap Presiden Prabowo Subianto yang berpihak pada kesejahteraan rakyat. BEM SI meminta rencana kenaikan PPN menjadi 12% dikaji ulang.