Manasik Haji Anak-Anak MDTA Syahabuddin Siak: Membangun Generasi Islami Melalui Pembelajaran Praktis
RIAU24.COM - Siak-Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Syahabuddin Siak Sri Indrapura sukses menggelar kegiatan manasik haji anak-anak dengan tema "Program Target Capaian Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh". Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji dan umroh, sekaligus membentuk karakter religius generasi muda. Rabu (18/12/2024)
Kegiatan yang berlangsung di pelataran sekolah MDTA ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 4 MDTA Syahabuddin siak. Acara yang dibimbing langsung ustadz H. toto Prasetyo, Lc, dimulai dengan pengenalan rukun dan wajib haji, diikuti dengan praktik langsung seperti tawaf mengelilingi miniatur Ka'bah, sa'i antara Shafa dan Marwah, serta melontar jumrah. Para siswa tampak antusias mengikuti setiap tahapan, didampingi oleh guru pembimbing yang memberikan arahan secara rinci.
Selain itu H.Toto Prasetyo juga berpesan agar anak - anak untuk rajin menabung sedari dini, menabung dengan meniatkan untuk nantinya bisa pergi haji ke tanah suci.
"Menabung Lah sedari kecil dengan niat yang baik, seperti untuk naik haji. Dengan disiplin menyisihkan sedikit demi sedikit, impian besar bisa tercapai. Jangan pernah meremehkan langkah kecil, karena itulah awal dari perjalanan menuju cita-cita mulia."ujarnya
Selain itu, Kepala MDTA Syahabuddin Siak Edi Suhedi, S.AP, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan sekolah untuk mencapai target capaian pendidikan agama Islam. "Melalui manasik haji ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai ibadah sejak dini. Anak-anak tidak hanya memahami teori, tetapi juga mempraktikkan langsung tata cara ibadah haji dan umroh," ujarnya.
Manasik ini juga melibatkan partisipasi orang tua siswa yang memberikan dukungan penuh. Kepala MDTA Syahabuddin Siak juga, mengaku bangga melihat anak-anak belajar dengan semangat. "Kegiatan seperti ini sangat penting agar anak-anak memahami esensi ibadah haji sejak kecil. Harapannya, mereka bisa mengaplikasikan ini kelak ketika benar-benar melaksanakan ibadah di Tanah Suci," ungkapnya.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama untuk keberkahan dan harapan agar anak-anak tumbuh menjadi generasi yang taat beragama. Program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi pendidikan Islam di Kabupaten Siak dan menginspirasi lembaga pendidikan lain untuk melakukan hal serupa.(Lin)