Penguatan Ekonomi Kreatif: Sinergi Pemerintah dan APR Majukan Desa
Selain pelatihan ini, APR bersama APRIL, juga aktif menjalankan berbagai program pemberdayaan ekonomi kreatif oleh Community Development (CD). Program-program tersebut mencakup pembinaan pembatik, pelatihan pemasaran digital, hingga kolaborasi dengan pengrajin lokal.
Yusmaini, owner dari Rumah Batik Yus Pelalawan yang juga adalah salah satu peserta yang menerima manfaat dari kegiatan workshop yang dilaksanakan. Menurut Yusmaini, lewat kegiatan ini, ia lebih memahami terkait tata pengelolaan keuangan yang benar dalam bisnis.
"Terima kasih kepada APR dan APRIL yang terus melakukan pembinaan berkala dan berkelanjutan kepada kami sebagai mitra bina. Kami benar-benar senang, setiap kami mendapatkan pelatihan, kami memperoleh ilmu baru, yang mana hal ini berdampak baik bagi usaha yang tengah kami kembangkan," ucap Yusmaini.
Saat ini, sebanyak 89 mitra usaha lokal telah mendapatkan manfaat dari inisiatif yang dilakukan APR dan APRIL. Dengan dukungan dari pemerintah dan dunia usaha, program ini diharapkan menjadi inspirasi untuk menciptakan desa-desa kreatif lainnya yang dapat menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi lokal.
Langkah ini tidak hanya memberikan peluang bagi pelaku usaha di desa, tetapi juga menjadi strategi jangka panjang untuk menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang berkelanjutan di Indonesia. ***