Presiden Korea Selatan Yoon Menghadapi Larangan Bepergian Ke Luar Negeri Setelah Kegagalan Darurat Militer
Kemudian, Yoon meminta maaf atas tindakannya tetapi tidak mengundurkan diri.
"Deklarasi darurat darurat darurat ini berasal dari keputusasaan saya sebagai pihak yang bertanggung jawab atas urusan negara," kata Yoon dalam pidatonya selama dua menit.
Partai-partai oposisi mencoba untuk memakzulkan presiden tetapi gagal melakukannya setelah pemungutan suara diboikot oleh sebagian besar anggota parlemen partai yang berkuasa.
Partai Kekuatan Rakyat (PPP) mengatakan bahwa mereka telah memblokir mosi untuk menghindari perpecahan dan kekacauan yang parah dan menambahkan bahwa itu akan menyelesaikan krisis ini dengan cara yang lebih teratur dan bertanggung jawab.
Larangan perjalanan terhadap Presiden Yoon diberlakukan pada saat komandan pasukan khusus Korea Selatan meminta maaf karena menginstruksikan pasukannya untuk memasuki parlemen setelah deklarasi darurat militer.
(***)