Dia lebih lanjut mengatakan bahwa Zelensky ingin kesepakatan untuk mengakhiri perang negaranya dengan Moskow yang sejauh ini telah merenggut nyawa hampir 400.000 tentara.

"Zelenskyy dan Ukraina ingin membuat kesepakatan dan menghentikan kegilaan. Mereka telah kehilangan 400.000 tentara, dan lebih banyak warga sipil," tulisnya.

Zelensky mengatakan pembicaraan dengan Trump 'baik dan produktif'

Zelensky mengadakan pembicaraan dengan Trump dan Presiden Prancis Emmanuel Macron di sela-sela pembukaan kembali Katedral Notre-Dame di Paris.

Pemimpin Ukraina itu mengatakan bahwa pertemuannya dengan Trump dan Macron pada hari Sabtu (7 Desember) adalah baik dan produktif dan bahwa ketiganya setuju untuk bekerja sama.

Macron menjadi tuan rumah pertemuan penting di Istana Elysee, menyatukan Zelensky dan Trump untuk pembicaraan tiga arah.