RIAU24.COM - Setelah melalui dinamika Pilkada Serentak 2024 yang penuh antusiasme, Desa Sebangar di Kecamatan Bathin Solapan menemukan ketenangan dan kesejukan di sebuah tempat yang sederhana namun penuh makna: Pos Ronda. 

Tempat ini bukan sekadar pos keamanan, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan rekonsiliasi warga desa yang sempat terpecah oleh perbedaan pilihan politik.

Dipelopori oleh Bripka Alhoudini, Bhabinkamtibmas Desa Sebangar, Pos Ronda tersebut kini menjadi wadah masyarakat untuk berkumpul, berdialog, dan berbagi pandangan dalam suasana damai.

"Kami ingin menciptakan ruang di mana setiap warga dapat merasa nyaman, tanpa ada perbedaan yang menghalangi keharmonisan," ujar Bripka Alhoudini dalam sebuah pertemuan di Pos Ronda.

Sejak diinisiasi pasca-Pilkada, kegiatan di Pos Ronda meliputi diskusi komunitas, penyuluhan keamanan, hingga kegiatan olahraga bersama. 

Kehadiran Bripka Alhoudini sebagai penggerak utama kegiatan ini membuat masyarakat merasa lebih aman dan terlayani, mengingat perannya sebagai figur yang aktif menjaga ketertiban dan keharmonisan di desa.

Selain itu, Bripka Alhoudini juga menggandeng tokoh masyarakat dan pemuda desa untuk bersama-sama menjaga stabilitas sosial, menekankan pentingnya persatuan di tengah keberagaman. 

"Kami percaya bahwa desa yang kuat dibangun dari komunikasi yang terbuka dan saling menghormati. Itulah yang kami bangun di sini," tambahnya.

Kehangatan yang tercipta di Pos Ronda ini berhasil menyatukan masyarakat, menjadikan Pilkada hanya sebuah momen yang memperkuat kedekatan warga. 

Kini, Pos Ronda di Desa Sebangar tidak hanya dikenal sebagai tempat penjagaan malam, tetapi juga sebagai pusat pemersatu, tempat di mana semua warga dapat bertemu, berbicara, dan menemukan solusi bersama demi kemajuan desa.