Akselerasi Kemandirian Pangan, PTPN Sasar Produksi Setengah Juta Ton Gabah Melalui Program TAMPAN
"Benih ini memiliki beberapa keunggulan, mulai dari tahan terhadap penyakit blas, tungro, dan hawar daun bakteri, toleran kekeringan serta produktivitas rata-rata 4,0 ton GKP/ha di lahan kering dan 5,5 ton GKP/ha di lahan sawah," paparnya
Ia menjelaskan bahwa kajian potensi intercropping padi gogo di lahan PSR ini mampu mendukung swasembada beras dengan potensi nasional mampu menghasilkan tambahan 1,1 juta ton beras melalui target peremajaan seluas 400.000 hektare pertahun.
Lebih jauh, ia juga berkomitmen agar program TAMPAN yang dilaksanakan PTPN di Kabupaten Siak ini dapat berjalan dan diperluas. Ia menyebut IPB University akan mengerahkan mahasiswa dan dosen untuk terlibat aktif dalam penelitian dan pengembangan di lapangan. Selain itu, ia juga menuturkan mengusung pendekatan smart agronomis serta artificial intelligence guna menyukseskan program itu.
"Insya Allah IPB akan kerahkan dosen mahasiswa, kita ada prodi Smart Agriculture dengan oendekatan engineering yang presisi. Kami juga kembangkan AI yang support.
Direktur PTPN IV PalmCo Jatmiko Santosa menambahkan Sub Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) tersebut siap melaksanakan program TAMPAN dengan bekerjasama para petani sawit plasma. Dia bersyukur program ini mendapat dukungan positif dari para petani.