Rusia Luncurkan Serangan Pertama di Aleppo Sejak 2016 Setelah Pemberontak Jihadis Ambil Alih Kota Suriah
Serangan itu telah menarik perhatian global, dengan Prancis menyerukan perlindungan warga sipil.
AS menjauhkan diri dari serangan itu, melabeli Hayat Tahrir al-Sham (HTS) sebagai kelompok teroris, dan mengkritik ketergantungan Assad pada Rusia dan Iran karena menciptakan kondisi yang menyebabkan krisis saat ini.
"Ketergantungan Suriah pada Rusia dan Iran, bersama dengan penolakannya untuk bergerak maju dengan proses perdamaian 2015 yang digariskan oleh Dewan Keamanan PBB, menciptakan kondisi yang sekarang terungkap," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Sean Savett dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu.
Baca juga: Rakyat Georgia Demo Desak Predisen Lengser hingga PM nya Tuduh Oposisi Rencanakan Revolusi
(***)