Laki-laki Buncit Otaknya 'Menyusut' 10 Tahun Lebih Tua, Rentan Kena Demensia
RIAU24.COM - Selain masalah kardiovaskular, laki-laki dewasa yang obesitas berisiko tinggi mengalami demensia di usia tua. Usia otak mereka juga diperkirakan menyusut setara dengan 10 tahun lebih tua.
Hasil ini berdasarkan studi yang dilakukan peneliti Inggris setelah mengamati data dari 34.425 peserta di UK Biobank yang telah menjalani pemindaian perut dan otak.
Usia rata-rata peserta adalah 63 tahun, berkisar antara 45 hingga 82 tahun.
Penelitian mereka, yang dipublikasikan dalam Journal of Neurology, Neurosurgery & Psychiatry, mencatat bahwa area otak yang paling terpengaruh oleh perubahan ini meliputi area yang bertanggung jawab atas pemrosesan pendengaran, persepsi visual, pengaturan emosi, dan memori.
Diberitakan Medical News Today, risiko kardiovaskular yang tinggi dan obesitas berkontribusi terhadap penurunan volume otak secara bertahap selama beberapa dekade. Daerah otak yang paling terpengaruh adalah lobus temporal, yang terletak di korteks serebral, lapisan luar otak.
Daerah-daerah ini memainkan peran penting dalam memproses informasi pendengaran, penglihatan, dan emosi, serta memori, fungsi-fungsi yang termasuk yang pertama menurun pada tahap awal demensia.
Dampak luas risiko kardiovaskular pada berbagai bagian otak menunjukkan bahwa hal itu dapat membahayakan banyak aspek pemikiran dan memori.
Jonathan Rasouli, MD, dari Departemen Bedah Saraf di Rumah Sakit Universitas Northwell Staten Island, yang tidak terlibat dalam penelitian ini mengatakan bahwa studi tersebut menunjukkan bagaimana kesehatan jantung dan berat badan memengaruhi otak, terutama seiring bertambahnya usia.
"Para peneliti juga menemukan bahwa risiko ini tidak sama untuk semua orang. Wanita, misalnya, lebih mungkin mengalami masalah kesehatan otak yang terkait dengan risiko ini di kemudian hari, biasanya setelah menopause. Ini memberi tahu kita bahwa pria dan wanita mungkin memerlukan strategi yang berbeda untuk menjaga otak mereka tetap sehat," jelas Rasouli. ***