RIAU24.COM - BONAI DARUSSALAM - Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 (OMP-LK24), Forkopimcam Bonai Darussalam bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) menggelar rapat koordinasi terkait Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang rawan dan terdampak banjir di wilayah Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu. Rapat berlangsung pada Selasa (26/11) pukul 10.00 WIB di Ruang Kerja Camat Bonai Darussalam.

Terpantau hadir dalam rapat ini sejumlah pihak penting, antara lain, Camat Bonai Darussalam, Elfitrend Saputra, SKom, MIp, Kapolsek Bonai Darussalam, Iptu Romi Yendri, SH.,MH, Sekcam Bonai Darussalam, Suratman, Ketua PPK Bonai Darussalam, Junaidi, SE, Ketua Panwascam Bonai Darussalam, Sutrisno, Kanit Intelkam Polsek Bonai Darussalam, Bripka B. Simbolon, Divisi Hukum PPK Bonai Darussalam Ehsan Mashudi

Kapolres Rohul, AKBP Budi Setiyono, SIK.MH melalui Kapolsek Bonai Darussalam mengatakan hasil rapat yang telah dilaksanakan ada beberapa hal penting diantaranya,sebanyak 5 (lima) TPS yang terdampak banjir telah direlokasi untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilu. TPS tersebut meliputi TPS 13 Dusun Delapan Tali Desa Sontang ke depan rumah Sdr. Aulia Rahman, (Terdampak Banjir), TPS 2 (dua) depan GS seberang Fery Desa Bonai ke samping TK seberang Fery Desa Bonai (Rawan banjir), TPS 3 (tiga) depan MDA Al Muslimin Dusun II Kasang Salak Desa Bonai ke Pustu Anggrek Dusun II Kasang Salak Desa Bonai (Rawan banjir), TPS 7 (tujuh) depan PAUD Cempaka Kasang Salak Desa Bonai ke Lapangan Volly Desa Bonai (Rawan banjir) dan TPS 9 (sembilan) depan Musholla Simpang Ladang Desa Bonai ke depan Jalan Simpang Ladang Desa Bonai (Rawan banjir)," pungkas Kapolsek.

Kemudian Kapolsek juga sampaikan terdapat 4 (empat) TPS yang masih berstatus rawan banjir dan belum direlokasi diantaranya TPS 2 (dua) MDA Kampung Baru Desa Sontang, TPS 3 (tiga) Gudang PT. GSI Desa Sontang, TPS 1 (satu) Halaman Rumah Arpin Dusun I Sosial Desa Teluk Sono dan TPS 7 (tujuh) Halaman Rumah Fauzan Dusun I Sosial Desa Teluk Sono," tambah IPTU Romi

Forkopimcam Bonai Darussalam bersama PPK dan Panwascam telah melakukan koordinasi untuk mengantisipasi potensi gangguan pelaksanaan Pemilu di lokasi terdampak banjir.

"Sebanyak 5 (lima) lima TPS telah direlokasi untuk memastikan lokasi baru aman dari ancaman banjir, Pengecekan langsung dilakukan oleh Forkopimcam Bonai Darussalam bersama PPK dan Panwascam untuk memastikan kelayakan lokasi TPS yang direlokasi," tutup IPTU Romi akhiri.

Kegiatan koordinasi dan pengecekan lokasi selesai pada pukul 12.30 WIB dengan situasi yang berjalan aman dan kondusif. Upaya ini diharapkan dapat memastikan kelancaran pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Kecamatan Bonai Darussalam.