Menu

Diitimidasi Lawan Politik, Mega Pilih Mangkir dari Kampanye Akbar Pramono-Rano

Azhar 23 Nov 2024, 14:45
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Sumber: Internet
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Sumber: Internet

RIAU24.COM - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut dirinya telah diintimidasi oleh lawan politiknya.

Hal ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto dikutip dari inilah.com, Selasa 23 November 2024.

Alhasil, Megawati pun memilih tidak hadir dalam acara kampanye akbar Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur (Cagub-cawagub) Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno.

"Kita melihat berbagai intimidasi yang terjadi secara masif dan ini pasti terstruktur, maka Ibu Mega hari ini tidak datang," sebutnya.

Walau seperti itu Megawati disebutnya terus memberikan dukungan kepada Pramono dan Rano, meskipun dilakukan secara diam-diam.

"Beliau berikan kontemplasi, kemudian berzikir, menggunakan tasbih warna hijau dan ini menunjukkan bahwa berbagai intimidasi yang dilakukan dengan perbuatan kebenaran," ujarnya.

Untuk diketahui, kampanye akbar Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur (Cagub-cawagub) Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno dihadiri mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012 Fauzi Bowo (Foke).

Lalu ada eks Gubernur DKI Jakarta periode 2014-2017 Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, keluarga besar eks Gubernur DKI Jakarta periode 1997-2007 Sutiyoso hingga keluarga besar eks Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan.