RIAU24.COM - MERANTI - Kapolsek Rangsang menghadiri Kegiatan Rapat Tekni dan Peningkatan Kapasitas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Se-Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti pada Pilkada 2024.

Kegiatan berlangsung di Gedung Mitra Perkasa Jalan Haji Anwar Desa Tanjung Samak, Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti, Rabu (20/11/24) Pagi.

Turut menghadiri Kapolsek Rangsang Ipda Anton Hilman,SH MH,Kasium, Aiptu Sahat, Ketua Panwaslu Deni Purnama, S.Pd, Staf Panwaslu Kecamatan Rangsang, Camat Rangsang diwakili Oleh Kasi Pemerintahan Rangsang Bapak Herman, S. Sip, serta bapak M. Zaki, S. Dari Akademi Pemilu Dan Demokrasi, dan Seluruh Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Se-Kecamatan Rangsang.

Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Se-Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti akan memikul tugas dan tanggung jawab besar yang meliputi melakukan persiapan pemungutan suara, mengawasi pemungutan suara dan menerima hasil pemungutan suara.

Ipda Anton Hilman SH menekankan pentingnya peran Pengawas Tempat Pemungutan Suara dalam memastikan pelaksanaan Pemilu yang jujur, adil, dan transparan.

“Kehadiran Pengawas TPS sangat penting untuk memastikan proses Pemilu berjalan dengan baik dan sesuai dengan aturan."

Kami dari Kepolisian Polsek Rangsang akan terus mendukung serta bekerja sama dengan panitia Pemilu dan pengawas TPS untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

Kapolsek turut menghimbau kepada masyarakat agar tidak terhasut berita hoax atau isu-isu viral saat ini menjelang pelaksanaan Pemilu pada Tahun 2024.

“Mari sukseskan Pemilu, tidak Golput dan jangan ada kerusuhan, bentrok dan lain-lain yang menyangkut Kamtibmas, mari bersama Kepolisian untuk menjaga Pemilu yang aman dan damai,” ujarnya.

Dengan dilaksanakan nya Kegiatan Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Se-Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti pada Pilkada 2024 ini diharapkan dapat memahami pelaksanaan tugas dengan cermat dan mematuhi aturan yang berlaku sehingga dapat terciptanya Pilkada Tahun 2024 yang sejuk, aman dan damai Menuju Indonesia Maju.**